Kursus Teologi Lutheran Pendeta di Nias
LSC mengadakan Kursus Teologi Lutheran kepada para pendeta di gereja-gereja Nias (BNKP, ONKP, AMIN). Pengajar dalam kursus teologi ini adalah Rev. Dr. Charles Peterson (Profesor Lutheran Teologi di LSC-KNLWF). Kursus ini bertujuan untuk memperdalam pengetahuan para pendeta di BNKP, ONKP, dan AMIN tentang teologi dan identitas Lutheran. Melalui kursus ini, mereka juga diperlengkapi agar mampu mengimplementasikan teologi Lutheran ke dalam konteks mereka masing-masing. Setelah mengikuti kursus, mereka mendapatkan sertifikat. Pengadaan kursus ini merupakan hasil dari percakapan di waktu-waktu sebelumnya antara para pemimpin gereja di Nias dengan Direktur KNLWF. Dalam kursus ini pula, Direktur KNLWF mendiseminasikan Dokumen Perjamuan Kudus bagi Penyandang Disabilitas.
Sebanyak 50 orang pendeta Lutheran di Nias belajar teologi Lutheran tentang liturgi dan tahbisan. Dalam hal liturgi, para peserta semakin memahami bahwa ada hal-hal pokok yang lebih penting dikembangkan dalam ibadah dibandingkan dengan hal-hal penunjang lainnya. Salah satu hal pokok yang perlu ditingkatkan adalah menyampaikan Injil Kristus kepada umat dengan efektif. Unsur-unsur lainnya merupakan pendukung, misalnya model liturgi, pakaian liturgi, warna liturgi dan lain-lain.
Recent posts
Intensive Course Lutheran Theology 2024 – Module 1.1: History of Lutheranism
“Intensive Course Lutheran Theology 2024”Module 1.1: History of Lutheranism Pada tanggal 20-22 Maret 2024, Kursus Teologi Lutheran pertama di Sumatera Utara telah dimulai dan bertempat
Forum Diskusi Guru Sekolah Minggu Gereja Lutheran
Forum Diskusi Guru Sekolah Minggu Gereja Lutheran Komite Nasional Lutheran World Federation (KN-LWF) bersama Gereja Kristen Protestan Angkola (GKPA) menggelar forum kolaborasi untuk meningkatkan kualitas
Pelatihan Pekerja Gereja tentang Bahasa Isyarat Indonesia dalam Menciptakan Ibadah Ramah Kaum Disabilitas
Pelatihan Pekerja Gereja tentang Bahasa Isyarat Indonesia dalam Menciptakan Ibadah Ramah Kaum Disabilitas Pada hari pertama, Kamis 15 Maret 2024, Komite Nasional Lutheran World Federation